Ilustrasi Mie |
Tinggal jauh dari orang tua membuat kita melakukan sesuatu itu sendiri, dari menyiapkan segala sesuatunya sendiri, seperti menyiapkan makan sendiri, mencuci, menyiapkan baju seragam, memenuhi kebutuhan dan masih banyak lagi yang akan kita lakukan sendiri. Untuk urusan makan, atau kebutuhan yang paling penting dalam kehidupan sering kali sebagai anak kos mencari makanan yang praktis dan gak mau ribet. Alasan inilah yang sering kali sebagai anak kos menjatuhkan pilihan untuk mengkonsumsi mie. Sesekali waktu untuk mengganjal perut yang lapar mie adalah pilihan yang tepat dan cepat disajikan untuk kemudian kita santap, apakah itu sebagai menu sarapan, makan siang, makan malam, bahkan menu untuk berbuka puasa.
Tetapi mengkonsumsi mie tiap hari tidak baik dalam jangka waktu yang lama, karena kandungan gizi yang tidak seimbang didalam mie membuat kebiasaan makan mie menjadi tidak baik untuk kesehatan kita kedepannya, belum lagi ditambah dengan bahan pengawet yang ada didalam mie yang dapat membahayakan bagi kesehatan kita. Maka dari itu, sebagai seorang yang peduli dengan kesehatan tidak sepatutnya mengkonsumsi sesuatu yang membahayakan bagi tubuh kita. Jika kita ingin sedikit berusaha dalam hal menyiapkan makanan, maka kita tidak perlu mengkonsumsi mie instan setiap hari.
Untuk lebih bijak dalam hal kesehatan supaya tidak makan mie tiap hari, kita sebenarnya harus bisa memenej keuangan atau bekal yang diberikan orang tua dalam hal ini bekal=uang bulanan. Misalnya bekal yang dijatah untuk satu bulan misalnya 700k. Kita bisa mengoptimalkan penggunaan uang tersebut sehingga bisa di gunakan dengan bijak dan tidak membahayakan kesehatan kita. Menjadi seorang yang disiapkan mandiri oleh lingkungan dan keadaan sudah seharusnya kita berhitung pengeluaran selama sebulan dan untuk apa saja. Pengeluaran bisa dihitung setiap makan sehari berapa kali dan nilainya berapa. Jika berbicara cukup dan tidak memang tidak akan pernah cukup karena jatah bulanan yang diberikan orang tua tidak akan pernah cukup, karena tidak hanya dihabiskan hanya untuk makan, tapi ada kebutuhan yang tidak terduga yang nilainya bisa lebih besar dan cukup menguras kantong kita.
Untuk mengakali supaya setiap hari pagi, siang, malam tidak makan mie instan adalah, bisa dengan menstok beras. Berasa dimasak sesuai dengan kebutuhan makan kita. Misalnya sehari kita makan berapa kali kemudian disesuaikan dengan kebutuhan beras yang akan di masak. Untuk urusan lauk pauk bisa di usahakan belakangan. Karena untuk urusan lauk pauk bisa membeli sendiri karena membeli lauk lebih murah dari pada memasak sendiri. Lauk yang dibeli bisa disesuaikan dengan kebutuhan makan kita dan bisa mendapatkan bermacam di bandingkan dengan masak sendiri. Memasak lauk sendiri cenderung akan tidak habis kita makan, dan yang akan di dapat juga hanya 1 sampai 2 macam saja menurut pengalaman saya. Dan hitung-hitungannya juga agak sedikit memberatkan karena selain menguras tenaga dan waktu saat memasak juga biaya yang di keluarkan untuk kebutuhan memasak juga lebih banyak, maka cara yang lebih efisien adalah membeli lauk.
Kemudian, jika bekal yang diberikan lebih banyak maka kalian bisa memasak sendiri, dengan membeli kebutuhan lauk dan beras sendiri. Memang agak lebih ribet karena kalian harus memasak sendiri, tetapi dengan memasak sendiri, bahan yang kalian gunakan untuk memasaklebih jelas dari pada kalian membeli. Gak mungkin dong kalian masak dan untuk makan kalian sendiri membeli bahan yang tidak layak misalnya atau yang tidak higienis. Jada banyak hal yang bisa kalian lakukan supaya kalian tidak mengorbankan kesehatan kalian dengan mengkonsumsi makanan yang instan dan tidak sehat.
Dalam hal ke praktisan mie memang lebih simple dan cepat dalam penyajian karena hanya perlu air panas, tetapi dalam hal kesehatan tidak baik apa lagi kalian anak kos dan mengkonsumsinya setiap hari. Banyak cara yang sudah dijelaskan baik di artikel-artikel maupun di youtube cara menyajikan mie supaya baik buat kesehatan. Tetapi saya rasa itu tidak terlalu berdampak baik buat kesehatan. Karena bahan pengawet dan msg didalam mie tidak baik bagi kesehatan.
Biasanya, anak kos mengkonsumsi mie dengan tambahan nasi padahal mengkonsumsi mie dengan nasi sangat tidak dianjurkan karena kalori didalam mie sudah disesuaikan dengan kebutuhan tubuh jika di tambah lagi dengan nasi maka kalori yang ada didalam mie dan kalori yang terdapat pada sepiring nasi akan membuat kalori menjadi dua kali lipat. Inilah kemudian nanti yang berpotensi menjadi penyakit diabetes dan kelebihan berat badan. Jadi dengan cara memasak sendiri dan memenej keuangan dengan baik membuat kalian sebagai anak kos tidak harus mengkonsumsi mie tiap hari. Untuk lebih jelasnya kalian bisa bertanya atau membaca artikel tentang bahaya mengkonsumsi mie dalam jangka panjang. Jadi masih mau makan mie tiap hari? kalo aku sih bosan. :D :D :D
Tetapi mengkonsumsi mie tiap hari tidak baik dalam jangka waktu yang lama, karena kandungan gizi yang tidak seimbang didalam mie membuat kebiasaan makan mie menjadi tidak baik untuk kesehatan kita kedepannya, belum lagi ditambah dengan bahan pengawet yang ada didalam mie yang dapat membahayakan bagi kesehatan kita. Maka dari itu, sebagai seorang yang peduli dengan kesehatan tidak sepatutnya mengkonsumsi sesuatu yang membahayakan bagi tubuh kita. Jika kita ingin sedikit berusaha dalam hal menyiapkan makanan, maka kita tidak perlu mengkonsumsi mie instan setiap hari.
Untuk lebih bijak dalam hal kesehatan supaya tidak makan mie tiap hari, kita sebenarnya harus bisa memenej keuangan atau bekal yang diberikan orang tua dalam hal ini bekal=uang bulanan. Misalnya bekal yang dijatah untuk satu bulan misalnya 700k. Kita bisa mengoptimalkan penggunaan uang tersebut sehingga bisa di gunakan dengan bijak dan tidak membahayakan kesehatan kita. Menjadi seorang yang disiapkan mandiri oleh lingkungan dan keadaan sudah seharusnya kita berhitung pengeluaran selama sebulan dan untuk apa saja. Pengeluaran bisa dihitung setiap makan sehari berapa kali dan nilainya berapa. Jika berbicara cukup dan tidak memang tidak akan pernah cukup karena jatah bulanan yang diberikan orang tua tidak akan pernah cukup, karena tidak hanya dihabiskan hanya untuk makan, tapi ada kebutuhan yang tidak terduga yang nilainya bisa lebih besar dan cukup menguras kantong kita.
Untuk mengakali supaya setiap hari pagi, siang, malam tidak makan mie instan adalah, bisa dengan menstok beras. Berasa dimasak sesuai dengan kebutuhan makan kita. Misalnya sehari kita makan berapa kali kemudian disesuaikan dengan kebutuhan beras yang akan di masak. Untuk urusan lauk pauk bisa di usahakan belakangan. Karena untuk urusan lauk pauk bisa membeli sendiri karena membeli lauk lebih murah dari pada memasak sendiri. Lauk yang dibeli bisa disesuaikan dengan kebutuhan makan kita dan bisa mendapatkan bermacam di bandingkan dengan masak sendiri. Memasak lauk sendiri cenderung akan tidak habis kita makan, dan yang akan di dapat juga hanya 1 sampai 2 macam saja menurut pengalaman saya. Dan hitung-hitungannya juga agak sedikit memberatkan karena selain menguras tenaga dan waktu saat memasak juga biaya yang di keluarkan untuk kebutuhan memasak juga lebih banyak, maka cara yang lebih efisien adalah membeli lauk.
Kemudian, jika bekal yang diberikan lebih banyak maka kalian bisa memasak sendiri, dengan membeli kebutuhan lauk dan beras sendiri. Memang agak lebih ribet karena kalian harus memasak sendiri, tetapi dengan memasak sendiri, bahan yang kalian gunakan untuk memasaklebih jelas dari pada kalian membeli. Gak mungkin dong kalian masak dan untuk makan kalian sendiri membeli bahan yang tidak layak misalnya atau yang tidak higienis. Jada banyak hal yang bisa kalian lakukan supaya kalian tidak mengorbankan kesehatan kalian dengan mengkonsumsi makanan yang instan dan tidak sehat.
Dalam hal ke praktisan mie memang lebih simple dan cepat dalam penyajian karena hanya perlu air panas, tetapi dalam hal kesehatan tidak baik apa lagi kalian anak kos dan mengkonsumsinya setiap hari. Banyak cara yang sudah dijelaskan baik di artikel-artikel maupun di youtube cara menyajikan mie supaya baik buat kesehatan. Tetapi saya rasa itu tidak terlalu berdampak baik buat kesehatan. Karena bahan pengawet dan msg didalam mie tidak baik bagi kesehatan.
Biasanya, anak kos mengkonsumsi mie dengan tambahan nasi padahal mengkonsumsi mie dengan nasi sangat tidak dianjurkan karena kalori didalam mie sudah disesuaikan dengan kebutuhan tubuh jika di tambah lagi dengan nasi maka kalori yang ada didalam mie dan kalori yang terdapat pada sepiring nasi akan membuat kalori menjadi dua kali lipat. Inilah kemudian nanti yang berpotensi menjadi penyakit diabetes dan kelebihan berat badan. Jadi dengan cara memasak sendiri dan memenej keuangan dengan baik membuat kalian sebagai anak kos tidak harus mengkonsumsi mie tiap hari. Untuk lebih jelasnya kalian bisa bertanya atau membaca artikel tentang bahaya mengkonsumsi mie dalam jangka panjang. Jadi masih mau makan mie tiap hari? kalo aku sih bosan. :D :D :D